RANGKAIAN PENGUNCI KONTAKTOR



Rangkaian pengunci (latch circuit) pada kontaktor adalah rangkaian yang digunakan untuk menjaga agar kontaktor tetap dalam keadaan tertutup atau terbuka bahkan setelah sinyal kontrol (tegangan ke kumparan kontrol) telah hilang. Ini sering digunakan untuk mencegah penghentian otomatis peralatan saat tegangan kontrol turun, terutama jika Anda ingin mencegah peralatan dari pengoperasian yang tidak stabil atau tidak diinginkan. Berikut adalah penjelasan tentang bagaimana rangkaian pengunci bekerja:


1. Kumparan Kontrol Kontaktor: Anda masih membutuhkan kumparan kontrol kontaktor yang akan menerima sinyal kontrol (biasanya dalam bentuk tegangan) untuk mengaktifkan kontaktor dan menghubungkan atau memutuskan aliran listrik.


2. Kontak Bantu (Auxiliary Contacts): Untuk membuat rangkaian pengunci, Anda akan menggunakan beberapa kontak bantu pada kontaktor. Kontak bantu adalah saklar tambahan yang terhubung dengan perubahan dalam keadaan kontaktor. Biasanya, ada dua kontak bantu yang digunakan dalam rangkaian pengunci, yang disebut NO (Normally Open) dan NC (Normally Closed).


3. Relay: Anda akan menggunakan sebuah relay elektromagnetik untuk membuat rangkaian pengunci. Relay ini memiliki dua kumparan: satu kumparan untuk sinyal kontrol (seringkali disebut kumparan kontrol), dan satu kumparan untuk sinyal pengunci (seringkali disebut kumparan pengunci).


4. NO dan NC Kontak Relay: Relay akan memiliki beberapa NO dan NC kontak yang akan terbuka atau tertutup berdasarkan keadaan kumparan kontrol dan kumparan pengunci. Biasanya, Anda akan menggunakan kontak NC pada relay untuk memulai rangkaian pengunci, yang akan menutup saat relay diaktifkan oleh kumparan kontrol.


Cara kerja rangkaian pengunci adalah sebagai berikut:


- Ketika sinyal kontrol diterapkan ke kumparan kontrol pada kontaktor, kumparan pengunci relay akan diaktifkan.

- Kumparan pengunci relay akan menutup kontak NC pada relay, membuat loop (rangsangan) di sirkuit pengunci.

- Setelah kumparan kontrol pada kontaktor diputuskan, sinyal kontrol mungkin hilang, tetapi loop pengunci akan tetap tertutup, menjaga relay aktif.

- Relay yang aktif akan menjaga kontak NC pada relay tetap tertutup, yang pada gilirannya akan menjaga loop pengunci tetap tertutup.

- Loop pengunci yang tertutup akan terus mengalirkan arus ke kumparan kontrol kontaktor, sehingga menjaga kontaktor tetap dalam keadaan tertutup.

- Untuk mematikan kontaktor, Anda perlu membuka loop pengunci dengan memutuskan sirkuit pengunci, misalnya dengan menghentikan aliran arus ke kumparan pengunci relay.


Dengan demikian, rangkaian pengunci memungkinkan kontaktor untuk tetap dalam keadaan tertutup bahkan setelah sinyal kontrol awalnya hilang. Ini berguna dalam aplikasi di mana Anda ingin menjaga keadaan peralatan dalam keadaan tertentu hingga sinyal kontrol berikutnya diberikan.


Untuk Wiring & Cara merakit nya silahkan nonton Video Youtube di bawah ini !!

👉https://youtu.be/Yzqwednwlmo?si=lx9LaeP89ghajBju

Komentar

Postingan populer dari blog ini

(1) Hubungan Lampu Seri Paralel

(2) Hubungan Seri Paralel Start Stop 1 Motor 3 Fasa

(3) Kendali 3 Motor 3 Fasa Bekerja Secara Berkala dengan Menggunakan 2 Motor; 2 Kontaktor